6. Penyilangan Final Strain …..

•November 22, 2010 • 11 Komentar

PENYILANGAN FINAL STRAIN.

Para penghobi unggas khususnya Kenari tentunya tidak asing dengan istilah ; kenari  lokal, impor, F1, F2, F3 dan AF. Dalam tulisan ini kami akan berbagi pengalaman tentang Istillah “ F “ yang biasa kita dengar, mungkin topik tulisan  sudah ada yang menulisnya akan tetapi anggaplah tulisan ini merupakan pelengkap bagi yang memerukannya.  Dibeberapa  daerah  penafsiran Istilah “ F “  berbeda-beda, namun hal itu bukanlah merupakan patokan mutlak untuk menentukan kenari itu berkualitas.  Di Yogyakarta  istilah  istilah “ F ”  akan berbeda dengan di Surabaya, Malang,  Cirebon, Bandung, Jakarta  atau didaerah lain di Indonesia.

Lanjutkan membaca ‘6. Penyilangan Final Strain …..’

5. Ring untuk Anakan Canary …..

•November 22, 2010 • Tinggalkan sebuah Komentar

CARA PASANG RING PADA  ANAKAN CANARY

Pemasangan ring pada burung kenari dilakukan pada saat anakan kenari berumur 5 – 10 hari. Jika pemasangan ring dilakukan setelah kenari remaja/dewasa dan dipaksakan akan berdampak pada pembengkakan pada kaki kenari, patah , pengkor bahkan kematian pada kenari. Bila ring dipasangkan pada kenari remaja/dewasa dengan ukuran diameter ring lebih besar tentunnya bisa saja, akan tetapi akan  terlihat janggal dan kenari cenderung suka menggigit-gigit ring atau cincin-nya.

Lanjutkan membaca ‘5. Ring untuk Anakan Canary …..’

2. Burung Canary di Indonesia …..

•November 22, 2010 • Tinggalkan sebuah Komentar

BURUNG KENARI  DI KENAL DI INDONESIA

Burung Kenari bukan burung asli Indonesia,  namun  dari beberapa literature burung ini  telah lama dikenal di Indonesia.  Pada  saat jaman penjajahan Belanda hanya kalangan tertentu saja yang memelihara burung kenari,  terutama dipelihara oleh pembesar Belanda, kaum Ningrat dan kaum Priyayi (bangsawan). Setelah Indonesia merdeka, penggemar burung kenari semakin meningkat dan bisa langsung mengekspor dari Negara-negara pengembang strain kenari.

Lanjutkan membaca ‘2. Burung Canary di Indonesia …..’

4. RING atau CINCIN Canary …..

•Februari 6, 2010 • 14 Komentar

RING  atau  CINCIN CANARY

Contoh: Ring atau Cincin

Penangkar Kenari maupun penangkar burung lainnya biasanya memberikan identifikasi tangkarannya berbentukring/cincin. Identifikasi berupa ring/cincin ini dipasangkan dikaki burung beberapa hari setelah menetas  pada kaki kiri atau kanan ataupun kedua kaki anakan burung kenari.  Lazimnya ring/cicin kenari berbentuk bulat berdiameter simetris dengan kaki burung jika dewasa, tidak dapat copot/lepas, ringan dan tidak mengganggu aktifitas burung. ring/cincin dibuat  berwarna-warni dan bertuliskan identitas seperti ; code identitas penangkar, nomor produksi, tahun kelahiran, grub atau kelompok.

Lanjutkan membaca ‘4. RING atau CINCIN Canary …..’

3. Istilah ” F ” untuk Canary …..

•Februari 6, 2010 • 6 Komentar

KETURUNAN – CANARY

ISTILAH “ F “ UNTUK KETURUNAN KENARI

Para penghobi unggas khususnya Kenari tentunya tidak asing dengan istilah ; kenari lokal, impor, F1, F2, F3 dan AF. Dalam tulisan ini kami akan berbagi pengalaman tentang Istillah “ F “ yang biasa kita dengar, mungkin topik tulisan sudah ada yang menulisnya akan tetapi anggaplah tulisan ini merupakan pelengkap bagi yang memerukannya. Dibeberapa daerah penafsiran Istilah “ F “ berbeda-beda, namun hal itu bukanlah merupakan patokan mutlak untuk menentukan kenari itu berkualitas. Di Yogyakarta istilah istilah “ F ” akan berbeda dengan di Surabaya, Malang, Cirebon, Bandung, Jakarta atau didaerah lain di Indonesia.

Lanjutkan membaca ‘3. Istilah ” F ” untuk Canary …..’

1. Burung Canary …..

•Februari 5, 2010 • Tinggalkan sebuah Komentar

BURUNG  CANARY  (Serinus Canaria)

Dari catatan sejarah  ;

Canary Liar

Burung kenari (Serinus Canaria) berasal dari Kepulauan Kenari (Canary Island),

Madeira dan Azores di Samudra Atlantik, disebelah barat daya pantai Sahara – Afrika.  Secara fisik kenari liar memiliki sosok yang mirip dengan kenari warna hijau tetapi pada bagian dadanya terdapat warna bulu agak keabuan.

Lanjutkan membaca ‘1. Burung Canary …..’